PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENJAGA DAYA TARIK WISATA BANGSRING UNDERWATER DI KABUPATEN BANYUWANGI

  • Fatrisia Yulianie Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

Abstract

Community Based Tourism merupakan pariwisata yang mendukung manfaat sosial, budaya, ekonomi, dan lingkungan. Di Bangsring Underwater Banyuwangi, konsep ini berawal dari upaya konservasi oleh para nelayan yang peduli terhadap lingkungannya. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji partisipasi masyarakat dalam menjaga lingkungan di Daya Tarik Wisata Bangsing Underwater. Metode deskriptif kualitatif digunakan untuk menggambarkan hubungan antara peristiwa atau indikasi yang diteliti dengan terstruktur, faktual dan seksama. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan mengumpulkan literatur-literatur yang berkaitan dengan topik yang akan dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Daya Tarik Wisata Bangsring Underwater memiliki potensi pariwisata yang menjanjikan untuk dikembangkan dan juga telah didukung dengan berbagai fasilitas yang memadai guna memberikan kenyamanan kepada wisatawan selama berkunjung. Daya tarik wisata ini dikembangkan dengan konsep pariwisata berbasis masyarakat (Community Based Tourism) dengan berfokus pada upaya konservasi lingkungan. Bentuk partisipasi yang telah dilakukan masyarakat adalah Spontaneous Community Participation. Artikel ini berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan memahami masalah sosial budaya masyarakat dalam perkembangan pariwisata khususnya pengembangan daya tarik wisata serta sebagai bahan kajian pariwisata berbasis masyarakat (Community Based Tourism). Hasil temuan diharapkan dapat menjadi sumbangan  pemikiran kepada masyarakat sebagai pemilik potensi, investor, dan pengambil keputusan dan kebijakan.

References

Alam, A. S. A. F., Begun, H., Bhuiyan, M. A. H., & Sum, S. M. (2022). Community-based Development of Fraser’s Hill Towards Sustainable Ecotourism. Environment, Development and Sustainability. https://doi.org/10.1007/s10668-022-02710-y.
Hikmah, S. N. A., & Insaniyah, A. L. (2023). Pemberdayaan Pemuda melalui Wirausaha Sablon Kaos untuk Meningkatkan Perekonomian Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi. SANTRI: Journal of Student Engagement, 2(2), 8–17. https://doi.org/10.55352/santri
Hu, F., Wang, Z., Sheng, G., Lia, X., Chen, C., Geng, D., Hong, X., Xu, N., Zhu, Z., Zhang, Z., Zhu, L., & Wang, G. (2022). Impacts of national park tourism sites: a perceptual analysis from residents of three spatial levels of local communities in Banff national park. Environment, Development and Sustainability, 24(3), 3126–3145. https://doi.org/10.1007/s10668-021-01562-2
Karni, N. K., Artana, I. M. P., Artini, N. N. P., & Suardana, I. K. P. (2023). Identifikasi Potensi Daya Tarik Wisata Pura Tanjung Bukur Di Lombok Utara. Paryaṭaka Jurnal Pariwisata Budaya dan Keagamaan, 2(1), 179-188.
Korten, D. C. (1986). Community Management: Asian Experience and Perspective. Kumarian Press.
Kusmayadi, & Sugiarto, E. (2000). Metodologi Penelitian Dalam Bidang Kepariwisataan. PT.Gramedia Pustaka Utama.
Nur, R. T. (2019). Dampak Pengembangan Wisata Bahari Pantai Bangsring Underwater Terhadap Perekonomian Masyarakat Di Desa Bangsring Wongsorejo, Banyuwangi, Jawa Timur.
SK Kepala Desa Bangsring Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi N. 188/14/KEP.429.504.01/2020 Tentang Penetapan Desa Bangsring Sebagai Desa Wisata (2020).
Suansri, P. (2003). Community Based Tourism Handbook. REST Project.
Tosun, C. (1999). Towards a Typology of Community Participation in the Tourism Development Process. Anatolia, 10, 113–134.
Tosun, C. (2006). Expected Nature of Community Paricipation in Tourism Development. TourismManagement, 27, 493–504.
Widaswara, R. Y., Dewi, N. P. S., Jelantik, S. K., Suardana, I. K. P., & Harnika, N. N. (2022). Pembinaan Potensi Kearifan Lokal dalam Mewujudkan Generasi Muda Hindu Sadar Wisata. Dharma Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 133-141.
Published
2025-02-01
How to Cite
Yulianie, F. (2025). PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM MENJAGA DAYA TARIK WISATA BANGSRING UNDERWATER DI KABUPATEN BANYUWANGI. Paryaṭaka Jurnal Pariwisata Budaya Dan Keagamaan, 3(2), 389-404. https://doi.org/https://doi.org/10.53977/pyt.v3i2.2437
Section
Articles