Pengenalan Nilai Seni Nusantara Pada Anak Usia Dini Melalui Tari Kreasi Wonderland
Abstrak
Pendidikan seni pada anak usia dini memiliki peran yang penting dalam membentuk fondasi perkembangan mereka. Salah satu aspek yang tidak boleh dilewatkan adalah pengenalan nilai-nilai seni Nusantara, yang merupakan bagian tak terpisahkan dari warisan budaya Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk menambah wawasan dan kemampuan anak dalam menari. Penelitian ini membahas tentang pengenalan nilai seni Nusantara pada anak usia dini melalui Tari Kreasi Wonderland, sebuah konsep yang menggabungkan unsur seni tari tradisional dengan imajinasi anak-anak. Dalam penelitian ini disorot potensi Tari Kreasi Wonderland dalam mengenalkan nilai-nilai seni Nusantara, dampaknya terhadap perkembangan karakter anak usia dini, serta strategi implementasi yang efektif dalam konteks pendidikan anak usia dini. Melalui pengenalan seni Nusantara melalui Tari Kreasi Wonderland, diharapkan anak-anak dapat memperoleh pengalaman seni yang menyenangkan sekaligus membangun apresiasi mereka terhadap warisan budaya bangsa sejak usia dini, membentuk karakter dan kepribadian yang positif, serta menjaga keberlanjutan seni budaya Nusantara di masa depan.
Referensi
Andinagraha, R. (2018). Aplikasi Augmented Reality Sebagai Media Pengenalan Gerak Dasar Seni Tari Merak (Doctoral dissertation, Universitas Siliwangi).
Aisyah. (2021). Kegiatan Seni Tari Kreasi Untuk Kecerdasan Kinestetik Anak Usia 5-6 Tahun. Wahana, 73(1). https://doi.org/10.36456/wahana.v73i1.3343
Alvian, R. (2017). Pengaruh Kegiatan Seni Tari Kreasi Terhadap Kepercayaan Diri Anak Usia 5-6 Tahun di KB-TK Hj. Isriati Baiturrahman 2 Semarang. Skripsi.
Andari, I. A. M. Y., & Widyasari, I. A. P. G. (2022). Pendampingan Pembelajaran Daring dalam Meningkatkan Kreativitas Anak Usia Dini. Dharma Sevanam : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(01). https://doi.org/10.53977/sjpkm.v1i01.623
Andriani, A., Elvandari, E., & Hidayatullah, F. (2022). Teknik dan Taktik Pembelajaran Tari Kreasi Bakul Melalui Metode Kerja Kelompok pada Siswa Kelas XI IPA 2 di SMA Negeri 11 Palembang. Indonesian Research Journal On Education, 2(3). https://doi.org/10.31004/irje.v2i3.
Anggreni, N. L. E. Y. (2023). Eksistensi Seni Pertunjukan Fragmentari Pada Generasi Muda Hindu. Widya Sundaram: Jurnal Pendidikan Seni Dan Budaya, 1(02), 146–157.
Chrisyarani, D. D., & Werdiningtiya, R. K. (2018). Pelatihan Seni Tari Kreasi Baru Bagi Guru SD di Kecamatan Jabung Kabupaten Malang. JPM (Jurnal Pemberdayaan Masyarakat), 3(1). https://doi.org/10.21067/jpm.v3i1.2661
Darwati, A., Muslihin, H. Y., & Giyartini, R. (2019). Kegiatan tari kreasi Manuk Dadali untuk meningkatkan kecerdasan kinestetik anak kelompok B di TK Artanita Al-Khairiyah Kota Tasikmalaya. Jurnal PAUD Agapedia, 3(2), 164-177.
Gunada, I. W. A. (2022). Konsep, fungsi dan strategi pembelajaran seni bagi peserta didik usia dini. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 109–123
Indrawati, A. Harmonisasi Gestur Dalam Pembelajaran Pola Lantai Gerak Tari Melalui Teknik Tutor Sebaya Di SMK.
Lail, J. (2015). Belajar tari tradisional dalam upaya meletarikan tarian asli indonesia. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship (AJIE), 4(2), 102-104.
Lestari, V. A. (2017). Pengaruh Metode Coorperative Learning Jigsaw Terhadap Kemampuan Menari Siswa Di Kegiatan Ekstrakurikuler Seni Tari Sma Sultan Agung Pematangsiantar (Doctoral dissertation, UNIMED).
Pristia, A., Supadmi, T., & Nurlaili. (2019). Pelaksanaan Pembelajaran Pada Sentra Seni Tari Kreasi Meukondroe Di Tk Angkasa Kecamatan Blang Bintang Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Drama, Tari, Dan Musik, IV(3).
Sartika Dewi, S. (2024). Representasi Cinta Tanah Air Dalam Musik Video “Wonderland Indonesia” By Alffy Rev Ft. Novia Bachmid (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Satria, G. B. (2022). Representasi Nasionalisme Dalam Video Klip “Wonderland Indonesia” Karya Alffy Rev (Doctoral dissertation, Universitas Islam Sultan Agung Semarang).
Sanoppan, A. R., Kadir, E., & Sy, H. (2022). Pertunjukan Simuntu dan Tari Kreasi Karya Yeni Eliza dalam Sepekan Kesenian Tradisi di Nagari Andaleh Baruh Bukik. Bercadik: Jurnal Pengkajian Dan Penciptaan Seni, 5(1). https://doi.org/10.26887/bcdk.v5i1.
Saputri, O. V. T., Harun, H., & Pamungkas, J. (2023). Analisis Koreografi Tari Wonderland Indonesia Terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(6), 7579–7586.
Setiawan, A. (2014). Strategi Pembelajaran Tari Anak Usia Dini. Jurnal Pedagogi, 1(1), 1-16.
Siswantari, H., & Putra, L. D. (2021). Pengembangan Modul Pembelajaran Tari Kreasi Bagi Mahasiswa. Jurnal Seni Tari, 10(1), 104-111.
Sutini, A. (2018). Pembelajaran Tari Bagi Anak Usia Dini. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2).
Wiguna, I. B. A. A. (2021a). Neurosains Dalam Implimentasi Metode Hypnoteaching Pada Pembelajaran Anak Usia Dini. In Seminar Nasional Anak Usia Dini (Semadi 5): Stimulasi Pembelajaran Berbasis Otak.
Wiguna, I. B. A. A. (2021b). Pelatihan Dan Pengembangan Keterampilan Mengajar Guru Pendidikan Anak Usia Dini. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(3), 533. https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i3.4434
Wiguna, I. B. A. A. (2021c). Strategi Guru PAUD Dalam Pembelajaran Dimasa Pandemi Covid-19. In Maesaroh Lubis (Ed.), Potret Pendidikan Dan Guru Di Masa Pandemi Covid-19 (Book Chapt, p. 115). EDU Publisher.
Wiguna, I. B. A. A. (2022). Pelatihan Praktik Yoga Asana Untuk Meningkatkan Perkembangan Fisik Dan Motorik Anak Usia Dini. Caraka: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 109–118.
Wiguna, I. B. A. A., & Oka, A. A. G. (2023). Pembelajaran Berdiferensiasi Dalam Mata Pelajaran Seni Budaya Pada Era Distrupsi. Widya Sundaram : Jurnal Pendidikan Seni Dan Budaya, 1(1). https://doi.org/10.53977/jws.v1i1.991
Zeptyani, P. A. D., Andari, I. A. M. Y., & Lestari, N. W. R. (2023). Eksistensi Filsafat Seni pada Era Disrupsi. Widya Sundaram: Jurnal Pendidikan Seni Dan Budaya, 1(02), 189–198.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).